Desain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang
menggunakan gambar untuk menyampaikan informasi atau pesan seefektif mungkin.
Dalam desain grafis, teks juga dianggap gambar karena merupakan hasil abstraksi
simbol-simbol yang bisa dibunyikan. Desain grafis diterapkan dalam desain
komunikasi dan fine art. Seperti jenis desain lainnya, ddsain grafis dapat
merujuk kepada proses pembuatan, metoda merancang, produk yang dihasilkan (rancangan)
atau pun disiplin ilmu yang digunakan (desain).
Seni desain grafis mencakup kemampuan kognitif dan
keterampilan visual, termasuk di dalamnya tipografi, ilustrasi, fotografi,
pengolahan gambar dan tata letak atau layout. Ini biasanya digunakan untuk
pembuatan media cetak atau banner iklan.
Henry Cole
menjadi salah seorang yang paling berpengaruh dalam pendidikan desain di
Inggris, ia meyakinkan pemerintah tentang pentingnya desain dalam sebuah jurnal
yang berjudul Journal of Design and Manufactures. Dia menyelenggarakan The
Great Exhibition sebagai perayaan atas munculnya teknologi industri modern dan
desain bergaya Victoria.
Dari tahun 1891 sampai 1896, Percetakan William Morris
Kelmscott mempublikasikan buku karya desain grafis yang dibuat oleh gerakan
Arts and Crafts , dan membuat buku dengan desain yang lebih bagus dan elegan
untuk dijual kepada orang-orang kaya. Morris membuktikan adanya potensi pasar
untuk produk-produk desain grafis. Morris juga mempelopori pemisahan desain
grafis dari seni rupa. Karya –karya Morris dan karya dari pergerakan Private
Press secara langsung mempengaruhi Art Nouveau, dan secara tidak langsung
mempengaruhi perkembangan desain grafis pada awal abad ke 20.
Kata Desain Grafis pertama kali digunakan pada tahun 1922 di
sebuah esai berjudul New Kind of Printing Calls for New Design yang ditulis
oleh William Addison Dwiggins, seorang desainer buku Amerika.
Raffe's Graphic Design yang diterbitkan pada tahun 1927,
dianggap sebagai buku pertama yang menggunakan istilah Desain Grafis pada
judulnya.
The signage in the London Underground adalah contoh desain
klasik pada abad modern yang menggunakan jenis huruf yang dirancang oleh Edward
Johnston pada tahun 1916.
Pada tahun 1920, aliran konstuktivisme di Uni Soviet melihat
seni yang berorientasi individu tidak ada gunanya bagi Rusia dan membuat
sesuatu yang dapat diterapkan di dunia nyata. Mereka mendesain bangunan,
perangkat teater, poster, kain, pakaian, perabot, logo, menu, dll.
Jan Tschichold merumuskan prinsip-prinsip dasar tipografi
modern pada tahun 1928 dalam bukunya yang berjudul New Typography. Tschichold,
Bauhaus,Herbert Bayer and Laszlo Moholy-Nagy, and El Lissitzky adalah
tipografer yang berpengaruh besar dalam ilmu desain grafis yang kita kenal
sekarang ini. Mereka mempelopori teknik produksi yang digunakan sepanjang abad
ke 20. Pada tahun-tahun berikutnya desain grafis mendapat banyak pengakuan dan
mulai banyak diterapkan. Pasca Perang Dunia II, kebutuhan akan desain grafis
meningkat pesat, terutama untuk periklanan dan kemasan produk. Perpindahan
Sekolah Bauhaus dari Jerman ke Chicago pada tahun 1937 membawa pengaruh besar
pada desain di Amerika. Nama- nama yang terkenal diantaranya Adrian
Frutiger(desainer jenis huruf Univers dan Frutiger), Paul Rand(yang dari akhir
1930-an sampai kematiannya pada tahun 1996 menggunakan prinsip Bauhaus dan
menerapkannya padaiklan dan desain logo.
Perkembangan industi desain grafis tumbuh seiring dengan
perkembangan konsumerisme. Hal ini menimbulkan kritik dari berbagai komunitas
desain yang tertuang dalam First Things First manifesto yang pertama kali
diterbitkan pada tahun 1964 dan diterbitkan kembali pada tahun 1999 di majalah
Émigré. Konsumerisme terus tumbuh, sehingga terus memacu pertumbuhan ilmu
desain grafis. Hal ini menarik para praktisi desain grafis, beberapa
di antaranya adalah : Rudy VanderLans, Erik Spiekermann, Ellen Lupton and Rick Poynor.(wikipedia)